- Back to Home »
- About Technology , Info Update »
- Kelebihan dan Kekurangan BitCoin
Posted by : Dhino Alexander A.
Tuesday, December 17, 2013
Belakangan ini, BitCoin sedang ramai dibicarakan. BiCoin adalah mata uang virtual web dan merupakan sebuah eksperimen ekonomi yang menarik dimana banyak orang sekarang menggunakannya untuk membeli barang (real item). Secara sederhana, BitCoin adalah uang tunai di internet, dimana tidak ada bank, kartu kredit, biaya atau kekhawatiran akan pencurian identitas yang marak terjadi di dunia online. Sebagian orang menyebutnya Cash for the Internet.
Apakah BitCoin itu?
Di era digital seperti sekarang, kamu bisa dengan mudah menikmati berbagai layanan dan fasilitas tersedia untuk memungkinkan pengguna Internet membeli barang di toko online seperti Bhinneka.com, Kaskus, hingga Lazada dan berbagai website e-commerce lainnya. Kamu bisa melakukan pembayaran dengan mudah melalui internet banking, mobile banking atau kartu kredit. BitCoin menawarkan cara pembayaran yang lebih mudah dari semua itu. Tanpa perlu rekening bank, kartu kredit atau perantara.
BitCoin adalah uang tunai di komputer kamu.BitCoin adalah mata uang peer-to-peer (p2p) digital terbaru yang dapat digunakan untuk menggantikan uang tunai dalam transaksi jual beli online. Tidak seperti mata uang online lainnya yang berhubungan dengan bank dan menggunakan sistem payment seperti PayPal, BitCoin secara langsung didistribusikan antara pengguna tanpa diperlukan perantara.
Apa Kelebihan Menggunakan BitCoin?
Terdapat banyak kelebihan penggunaan BitCoin sebagai pengganti transaksi uang online. BitCoin adalah kurs global, artinya BitCoin tidak dimiliki oleh negara manapun, menjadikannya dapat dengan mudah digunakan dimanapun di seluruh dunia. Hal ini membuat transaksi internasional menjadi lebih mudah karena tidak ada lagi pembahasan mengenai pembayaran akan digunakan mengikuti kurs negara mana dan tentunya harga tidak dipengaruhi oleh kurs mata uang negara.
Keuntungan menggunakan BitCoin lainnya adalah kursnya tidak dikendalikan oleh bank nasional atau badan negara lainnya. Artinya, kurs BitCoin tidak terpengaruh kondisi ekonomi negara manapun, sama seperti emas atau minyak bumi.
Selanjutnya, karena tidak ada perantara saat transaksi sehingga tidak diperlukan biaya atau ongkos apapun. Mungkin ada perubahan nantinya berdasarkan cara pengelolaan kurs, tapi sepertinya tidak terlalu banyak berubah dari yang ada sekarang ini.
Kemudian, BitCoin yang kamu punya disimpan di pada file wallet komputer, sehingga kamu dapat mengontrol keuangan kamu sendiri. BitCoin tidak disimpan pada akun yang sewaktu-waktu bisa dibekukan. Selain itu, kamu juga tidak perlu khawatir akan batasan transaksi atau batasan lainnya seperti yang biasa ditemui di perbankan.
Kekurangan BitCoin
Tentu saja, BitCoin juga punya kekurangan. Pelajari terlebih dahulu mengenai hal ini sebelum menggunakan BitCoin.Pertama, kamu tidak akan mendapat bunga dalam bentuk apapun karena BitCoin adalah uang tunai yang kamu simpan sendiri. Sama seperit menyimpan uang di dalam dompet. Hal ini mungkin lebih dipermasalahkan oleh merchant yang melakukan jual beli BitCoin karena tentunya nilai bunga akan sangat berarti untuk keuntungan mereka.
Kedua adalah masalah kepercayaan. Secara teori, distribusi melalui internet bakal membuat kurs BitCoin menjadi stabil, namun ada kemungkinan terjadi perubahan nilai yang disebabkan hukum supply dan demand.
Selanjutnya, sistem desentralisasi yang sepertinya sangat memudahkan dan menguntungkan, ternyata juga berbahaya karena tidak adanya pemerintahan atau perbankan yang dapat mendukungnya.Secara sederhana, BitCoin bisa tidak bernilai di kemudian hari.
Permasalahan lainnya, uang dikirimkan secara peer-to-peer. Memang ada kemungkinan dibuatnya sistem transaksi yang lebih kompleks, karena sistem yang terlalu sederhana ini rentan keamanannya. Setiap transaksi yang dilakukan tidak bisa ditarik kembali, sehingga merupakan kesempatan bagi para penipu. Tidak ada perlindungan atau jaminan. Tidak ada tempat pengaduan layanan seperti yang disediakan bank atau perusahaan kartu kredit.
Kekurangan menggunakan BitCoin lainnya adalah sama seperti uang tunai, yaitu adanya kemungkinan hilang atau dicuri. BitCoin disimpan dalam file wallet dan rentan untuk dihack atau dicuri melalui malware dan virus. Selain itu, ada juga kemungkinan file rusak atau kerusakan hard drive hingga file terhapus tanpa sengaja.
Nah, itulah berbagai kelebihan dan kekurangan penggunaan BitCoin untuk transaksi online. Tentunya kami harap informasi ini dapat membantu kamu memahami BitCoin lebih jelas.
SUMBER
Apakah BitCoin itu?
Di era digital seperti sekarang, kamu bisa dengan mudah menikmati berbagai layanan dan fasilitas tersedia untuk memungkinkan pengguna Internet membeli barang di toko online seperti Bhinneka.com, Kaskus, hingga Lazada dan berbagai website e-commerce lainnya. Kamu bisa melakukan pembayaran dengan mudah melalui internet banking, mobile banking atau kartu kredit. BitCoin menawarkan cara pembayaran yang lebih mudah dari semua itu. Tanpa perlu rekening bank, kartu kredit atau perantara.
BitCoin adalah uang tunai di komputer kamu.BitCoin adalah mata uang peer-to-peer (p2p) digital terbaru yang dapat digunakan untuk menggantikan uang tunai dalam transaksi jual beli online. Tidak seperti mata uang online lainnya yang berhubungan dengan bank dan menggunakan sistem payment seperti PayPal, BitCoin secara langsung didistribusikan antara pengguna tanpa diperlukan perantara.
Apa Kelebihan Menggunakan BitCoin?
Terdapat banyak kelebihan penggunaan BitCoin sebagai pengganti transaksi uang online. BitCoin adalah kurs global, artinya BitCoin tidak dimiliki oleh negara manapun, menjadikannya dapat dengan mudah digunakan dimanapun di seluruh dunia. Hal ini membuat transaksi internasional menjadi lebih mudah karena tidak ada lagi pembahasan mengenai pembayaran akan digunakan mengikuti kurs negara mana dan tentunya harga tidak dipengaruhi oleh kurs mata uang negara.
Keuntungan menggunakan BitCoin lainnya adalah kursnya tidak dikendalikan oleh bank nasional atau badan negara lainnya. Artinya, kurs BitCoin tidak terpengaruh kondisi ekonomi negara manapun, sama seperti emas atau minyak bumi.
Selanjutnya, karena tidak ada perantara saat transaksi sehingga tidak diperlukan biaya atau ongkos apapun. Mungkin ada perubahan nantinya berdasarkan cara pengelolaan kurs, tapi sepertinya tidak terlalu banyak berubah dari yang ada sekarang ini.
Kemudian, BitCoin yang kamu punya disimpan di pada file wallet komputer, sehingga kamu dapat mengontrol keuangan kamu sendiri. BitCoin tidak disimpan pada akun yang sewaktu-waktu bisa dibekukan. Selain itu, kamu juga tidak perlu khawatir akan batasan transaksi atau batasan lainnya seperti yang biasa ditemui di perbankan.
Kekurangan BitCoin
Tentu saja, BitCoin juga punya kekurangan. Pelajari terlebih dahulu mengenai hal ini sebelum menggunakan BitCoin.Pertama, kamu tidak akan mendapat bunga dalam bentuk apapun karena BitCoin adalah uang tunai yang kamu simpan sendiri. Sama seperit menyimpan uang di dalam dompet. Hal ini mungkin lebih dipermasalahkan oleh merchant yang melakukan jual beli BitCoin karena tentunya nilai bunga akan sangat berarti untuk keuntungan mereka.
Kedua adalah masalah kepercayaan. Secara teori, distribusi melalui internet bakal membuat kurs BitCoin menjadi stabil, namun ada kemungkinan terjadi perubahan nilai yang disebabkan hukum supply dan demand.
Selanjutnya, sistem desentralisasi yang sepertinya sangat memudahkan dan menguntungkan, ternyata juga berbahaya karena tidak adanya pemerintahan atau perbankan yang dapat mendukungnya.Secara sederhana, BitCoin bisa tidak bernilai di kemudian hari.
Permasalahan lainnya, uang dikirimkan secara peer-to-peer. Memang ada kemungkinan dibuatnya sistem transaksi yang lebih kompleks, karena sistem yang terlalu sederhana ini rentan keamanannya. Setiap transaksi yang dilakukan tidak bisa ditarik kembali, sehingga merupakan kesempatan bagi para penipu. Tidak ada perlindungan atau jaminan. Tidak ada tempat pengaduan layanan seperti yang disediakan bank atau perusahaan kartu kredit.
Kekurangan menggunakan BitCoin lainnya adalah sama seperti uang tunai, yaitu adanya kemungkinan hilang atau dicuri. BitCoin disimpan dalam file wallet dan rentan untuk dihack atau dicuri melalui malware dan virus. Selain itu, ada juga kemungkinan file rusak atau kerusakan hard drive hingga file terhapus tanpa sengaja.
Nah, itulah berbagai kelebihan dan kekurangan penggunaan BitCoin untuk transaksi online. Tentunya kami harap informasi ini dapat membantu kamu memahami BitCoin lebih jelas.
SUMBER